cerita hari ini

Hari ini rabu 20 maret, menjadi salah satu hari-hari yang kami lalui dalam berjuang, ikhtiar menuntut ilmu. Setelah beberapa waktu jeda antar semester dan disibukkan dengan aktivitas masing-masing. Hari ini prof mengumpulkan kami berlima dalam sebuah diskusi kecil yang sedikit menegangkan. Sedikit menegangkan karena beliau mencoba menyampaikan study plan yang akan coba kami lalui selama sisa semester yang ada.

Waktu begitu terasa cepat, bahkan ketika selepas sholat Ashar tadi, sempat berbicara dengan salah satu sahabat muslim dari Prancis, dan kita pun berbicara sambil berjalan menuju universitas terkait study kita masing-masing. Beliau pun mengatakan “time is so fast, you have finished your first semester in Germany”. Dengan gayanya yang sangat bersabahat sangat sering muncul kalimat-kalimat doa dari mulut beliau. Semoga Allah memudahkan-Nya.

Saat itu sekitar pukul 13.15 cet kami berkumpul di ruang seminar perustakaan kimia bersama profesor yang membimbing kami di program ini. Dengan gaya bahasa inggris yang menurut kami sangat jelas, beliau mencoba menjelaskan kondisi study plan kita dengan sangat baik. Kami pun tidak banyak mengeluarkan kata-kata dihadapan beliau. Sepenggal kalimat yang membuat kami harus bersemangat dan bernafas panjang adalah

“I am sorry, you will be busy this semester, you will have some lectures and some practical course A and B before your master thesis, I know that it may be hard for you, but any way this is our plan for you. We hope that you will get many aspect of our education in here. Actually I need to convert your study result from UGM in order to it can be accepted here as enough semester credit. I think you need additional time in the end of your program may be for two months. I hope that it will be a good education for becoming well educated. You should save your money for your additional time, because we dont have enough money to guarantee your money here. Please prepare your self, we can success if we work together. And dont forget to study Germany language, because it is very important for your education here, because you are living in Germany now. It is different when you are living maybe in America or others.(edit)”

Beliau menyampaikan dengan nada yang mencoba memotivasi kami berlima.

nafas panjang pun memang harus kita coba ambil, untuk kemudian melalui hari-hari ini dengan perjuangan. Mengutip salah satu perkataan dari seorang ustad di Indonesia “bisa jadi hari ini adalah hari-hari yang sulit bagi kita, tapi saya yakin insyaAllah kita pasti bisa”. Dan Alhamdulillah ikatan emosional diantara kami berlima tumbuh dengan baik, ukhuwah yang semakin hari semakin terpupuk insyaAllah. Semoga Allah memberikan kemudahan disetiap langkah yang coba kami tempuh. Walaupun godaan banyak disekitar, semoga diberikan kekuatan oleh-Nya.

Alhamdulillah, setelah sesi diskusi tadi kami sempat makan disalah satu toko Turki favorit kami dan setelah itu kita beraktivitas masing-masing kembali. Dan sore ini salju ternyata masih mau turun kembali dengan lebatnya. Berjalan ditengah salju manakala waktu shalat tiba menjadi keasyikan yang perlu disyukuri. Disatu sisi memang menjadi tantangan juga, karena waktu sholat maghrib dan isya menjadi semakin malam. Alhamdulillah.

Semangat.

“In chemistry, every day is surprise (Prof K.)”

@universitatbibliothek